Rintik air akrabi kembali atap atap mimpi,
membawa rona perasaan ke semenanjung kepiluan. Sajakku, bukan sedih sediakala..
Namun batari dan labuhan jingga mengikatkan benang benang miris,
merajutnya kemudian bersama larik rindu yg tercecer... Kata ini hampa
Jiwa ini rana Semenanjung kepiluan berombakan galau lebih,
aku menatapnya
melarungkan sajak setengah jejak berelegi.. Aku sedih Aku sedih Aku rindu Aku tergugu
*nahan*
By: zelika
As posted on www.MobineSSia.com
membawa rona perasaan ke semenanjung kepiluan. Sajakku, bukan sedih sediakala..
Namun batari dan labuhan jingga mengikatkan benang benang miris,
merajutnya kemudian bersama larik rindu yg tercecer... Kata ini hampa
Jiwa ini rana Semenanjung kepiluan berombakan galau lebih,
aku menatapnya
melarungkan sajak setengah jejak berelegi.. Aku sedih Aku sedih Aku rindu Aku tergugu
*nahan*
By: zelika
As posted on www.MobineSSia.com
No comments:
Post a Comment