Teman ya Teman

"Dasar teman-teman palsu!"
 
Mendadak aku jadi sedih dengar dia bilang kayak gitu. Kemarin semuanya bilang iya, gampang, ok, dan semua kalimat yang bikin dia berharap pada mereka tapi kenyataannya pada saat-saat yang penting semuanya pada ngilang. Hanya segelintir orang yang tetap bertahan ada di sana. Kemana yang lain? Setidaknya berilah alasan atau pamit kalau kalian nggak bisa ada di sana.
 
Aku jadi pingin nangis membayangkan apa yang dialamin itu itu juga akan terjadi padaku nanti. Ihiks... Betapa apa yang sudah aku persiapkan nggak benar-benar komplet dengan adanya mereka. Buat apa sih ada lagu kepompongnya sinden tosca kalau cuma jadi manis-manis aja...
 
Memang teman, aku tidak terlalu bisa beramah tamah dalam setiap kesempatan, cuek, jutek, ataupun terkesan tidak pedulian. Tapi, kalau aku bilang iya pada kalian maka aku akan menepatinya untuk kalian. Teman,
teman,
teman,
teman,
temaaaaaaaaaaannnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnn....
 
*pasca seminarnya Hita*
 
By: nanabrownies
As posted on www.MobineSSia.com